Tak Berkategori
MTs’Mambaul Ulum’ Simbol Kebesaran Masyarakat Gedangan
Memontum Malang—–Memasuki usianya yang ke-31tahun,Madrasah Tsanawiyah (MTs) Mambaul Ulum Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang semakin berkembang pesat.Tak ayal,lembaga pendidikan swasta yang berdiri megah di jantung ibukota Kecamatan Gedangan tersebut merupakan simbol kebesaran wilayah ujung selatan Kabupaten Malang ini. Asmoin Spdi Kepala MTs Mambaul Ulum,didampingi Sutikno Spdi,Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum(Wakatul)Memaparkan,
Dengan modalsemangat seluruh elemen MTs yang terakriditasi A NSM :1212350706003 MPN:20631229,animo wali murid semakin tinggi untuk mempercayakan amanah pendidikan putra puterinya di Madrasah yang berdiri diatas lahan seluas 2750 meter dengan luas bangunan 693 meter ini. Juga disebutkan,MTs Mambaul Ulum itu berkembang pesat sejak tahun 2004.”Sejak itu kami lakukan penataan internal yaitu dengan membagi tugas seluruh dewan guru sesuai bidang ahlinya”,tambahnya.
Ditempat yang sama,Sutikno Spdi,Wakatul MTs Mambaul Ulum menjelaskan,pihaknya sudah melaksanakan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional(UAMBN)berlanjut Ujian Sekolah Berstandar Nasional(USBN) dan Ujian Nasional Berstandar Komputer(UNBK)mendatang.
Agar mencapai kelulusan 100 porsen,pihaknya akan sisihkan waktu dengan melakukan Bimbingan Belajar(Bimbel).Hal itu dilakukan untuk meningkatkan pemahaman anak-anak.Lepas dari itu juga mengadakan do’a bersama yakni dengan istiqosah.Hal yang tak kalah penting,juga melakukan Bimbingan Teknis(Bimtek)termasuk cara memasukkan cara memasukkan pasword dan server di komputer client.
“Tujuan lain Bimtek ini juga sebagai persiapan dalam menghadapi UNBK nanti.Sehingga pada saat terjadi kendala seperti listrik padam dan gangguan sinyal, seluruh tenaga ahli yang dimiliki sudah siap.”Untuk itulah, kita berharap dengan adanya Bimtek ini, dapat meningkatkan kemampuan petugas UNBK,” tegas Sutikno.
Dikatakan,dari 45 unit komputer untuk UNBK nanti untuk persiapan 122 siswa kelas IX.Dan itu terbagi menjadi tiga sesi,yaitu sesi pertama sebanyak 41 siswa,sesi ke dua 41 siswa dan 40 siswa untuk sesi ke tiga. “Agar anak-anak nanti bisa mengerjakan soal dengan baik dan benar serta mencapai kelulusan 100porsen.Semuga apa yang diserap oleh anak-anak ini menjadi ilmu yang manfaat,barokah serta bisa digunakan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi”, ujar Sutikno mengakhiri.
Dari pantauan langsung MemoX di MTs Mambaul Ulum Gedangan Senen (9/4/2018 pagi,ternyata ada kegiatan rutin yang menjadi kegiatan pokok dalam lembaga ini,yaitu membaca surat yasin dan wakiah. Ketika bel berbunyi tanda masuk, maka siswa-siswi bergegas masuk kelas,dan dipandu dari ruang guru dengan menggunakan pengeras suara.”Pembacaan surat yasin dan wakiah ini berlangsung selama 20 menit,dipandu dari ruangan dan didampingi oleh masing-masing guru kelas”,ujar Erfan salah seorang guru kepada Memontum.com. (Sur/nay)
-
Kota Malang4 tahun yang lalu
RSIA Melati Husada Resmikan Poli Dokter Spesialis
-
Lamongan4 tahun yang lalu
Kreatif, Pemuda Asal Balun Sulap Pipa Air Jadi Lampu Hias Menarik
-
Jember4 tahun yang lalu
Larisso Kencong Diluruk Ratusan Orang, Ada Apa?
-
Kota Batu4 tahun yang lalu
Istri Panglima TNI Kunjungi Pusdik Arhanud Karangploso
-
Kota Malang5 tahun yang lalu
8 Kali Gak Lulus Ujian SIM C, Mahasiswa Machung Dibonceng, Diajari Polisi Naik Motor
-
Surabaya3 tahun yang lalu
Green House, Rumah Beragam Jenis Anggrek
-
Lamongan4 tahun yang lalu
Sanggring, Tradisi di Desa Tlemang Berusia Ratusan Tahun
-
Kabupaten Malang3 tahun yang lalu
Gapura Polsek Donomulyo Semangat Gotong Royong Kemerdekaan