Banyuwangi
Pedagang Asongan Panen Rejeki di Acara BEC

Memontum Banyuwangi – Banyuwangi Etno Carnival bukan hanya mempromosikan kekayaan budaya Banyuwangi saja, namun juga menjadi ladang mencari rejeki bagi pedagang asongan. Para pedagang asongan ini, mampu meraup rejeki yang lumayan, memperdagangkan tikar plastik seharga Rp. 5 ribu per lembarnya, untuk alat duduk bagi penonton BEC, Minggu (29/7/2018) siang.
Agar mendapat tempat yang menurutnya strategis, warga Banyuwangi itu datang sekitar pukul 10.00 Wib.
Ternyata, alas duduk yang tergolong murah ini, juga sangat membantu para penonton, yang memadati sepanjang jalan kota Banyuwangi tersebut.
“Alhamdulillah mas, bisa untuk beristirahat,”ungkapnya.
Memang, untuk melihat pawai yang diselenggarakan setahun sekali ini, dan mampu menyedot animo masyarakat Banyuwangi, maupun para Wisatawan Domistik dan Mancanegara (Wisman) ini, harus rela berpanas-panasan.
Kesempatan ini tidak disia-siakan oleh para pedagang asongan, mereka dengan sabar menawarkan dagangannya. Seperti diungkapkan Rahmat, salah satu pedagang asongan yang ada disekitar Taman Blambangan.
Menurutnya sejak dirinya keluar rumah, pukul 08.00 Wib barang dagangannya sudah laku sekitar 100 lembar tikar plastik.
“Kalau 100 lembar tikar saja sudah ada,’ujar Rahmat sembari menyeka keringatnya yang ada diraut mukanya.
Rahmat mengungkapkan, selain menjual tikar plastik, dirinya juga menjajakan minuman kemasan.
“Selain menjual tikar, saya menjual minuman dalam kemasan,”katanya.
Rejeki dari kegiatan yang diadakan oleh Pemkab Banyuwangi, para pedagang asongan ini mengaku ada kenaikan yang cukup memuaskan, dibandingkan dengan hari-hari biasanya. “Ada kenaikan lah, dibanding hari-hari biasa,”tandasnya. (ras/yan)
-
Kota Malang4 tahun yang lalu
RSIA Melati Husada Resmikan Poli Dokter Spesialis
-
Lamongan4 tahun yang lalu
Kreatif, Pemuda Asal Balun Sulap Pipa Air Jadi Lampu Hias Menarik
-
Jember4 tahun yang lalu
Larisso Kencong Diluruk Ratusan Orang, Ada Apa?
-
Kota Malang5 tahun yang lalu
8 Kali Gak Lulus Ujian SIM C, Mahasiswa Machung Dibonceng, Diajari Polisi Naik Motor
-
Kota Batu4 tahun yang lalu
Istri Panglima TNI Kunjungi Pusdik Arhanud Karangploso
-
Surabaya3 tahun yang lalu
Green House, Rumah Beragam Jenis Anggrek
-
Lamongan3 tahun yang lalu
Sanggring, Tradisi di Desa Tlemang Berusia Ratusan Tahun
-
Kabupaten Malang3 tahun yang lalu
Gapura Polsek Donomulyo Semangat Gotong Royong Kemerdekaan